Blogger Templates Komponen Harddisk ~ My Own Blog Blogger Templates

Senin, 18 November 2013

Komponen Harddisk


Harddisk adalah media Penyimpanan didalam komputer yang bersifat Permanen, di jadikan sebagai tempat penyimpanan Sistem Operasi dan program Aplikasi, Harddisk mempunyai peran yang sangat penting, dimana ( pada umunya ) Harddisk akan di biah menjadi beberapa Ruang yang disebut sebagai Drive, langkah membagi ruang Harddisk disebut dengan Patisi ( Partition ). Komponen Harddisk antara lain :


1.     Platter
Piringan logam (flat disk) yang disebut sebagai Platter yang berfungsi sebagai tempat peyimpanan data. Platter bisa berjumlah 1,2,3 atau lebih, dan kedua sisinya dilapisi dengan bahan magnetik yang sangat tipis. Semua platter tersebut berporos pada Spindle.
      a.   Track   : secara sederhana adalah lintasan hardisk , jika di ilustrasikan dalam sebuah buku, maka track adalah sebuah garis , tempat dimana anda menulis.
      b.  Record : jumlah sebuah lintasan yang terdapat dalam sebuah track . (Sector per track )
      c.   Cluster : banyaknya lintasan yang terdapat dalam sektor . ( Cluster per track )
  
2.     Spindle
      Spindle merupakan suatu poros tempat meletakan platter,
      poros ini memiliki sebuah penggerak yang berfungsi untuk memutar pelat harddisk yang disebut dengan spindle motor. Spindle inilah yang berperan ikut dalam menentukan kualitas harddisk karena makin cepat putaranya,berarti makin bagus kualitas harddisknya. Satuan untuk mengukur perputaran adalah Rotation Per Minutes atau biasa disebut RPM. Ukuran yang sering kita dengar untuk kecepatan perputaran ini antara lain 5400 RPM, 7200 RPM atau 10000 RPM.

3.     Head
Head yang menempel pada Slider yang dikendalikan oleh lengan penggerak (head actuator arm). Head berfungsi untuk melakukan proses penulisan dan pembacaan data dari platter. Banyaknya Head biasanya setara dengan banyaknya platter, namun ada juga platter yang mempunyai upper head dan lower head, atau dua kali lebih bayak dari jumlah piringan disk.

4.     Actuator
Merupakan penggerak dari slider agar bisa membaca isi harddisk.

5.     Actuator Axis
Merupakan poros sebuah head arm

6.     Actuator Arm
Merupakan bagian lengan dari head arm

7.     Logic Board
Logic Board merupakan papan pengoperasian pada hardisk, dimana pada logic Board terdapat BIOS Hardisk sehingga hardisk pada saat dihubungkan ke Mother Board secara otomatis mengenal hardisk tersebut, seperti Maxtor, Seagete dll. Selain tempat Bios hardisk Logic Board juga tempat switch atau pendistribusian Power Supply dan data dari Head Hardisk ke mother Board untuk dioperasikan oleh Processor.

8.     Ribbon Cable
Ribbon cable adalah penghubung antara Head dengan Logic Board, dimana setiap dokumen atau data yang di baca oleh Head akan di kirim ke Logic Board untuk selanjutnya di kirim ke Mother Board agar Processor dapat memproses data tersebut sesuai dengan input yang di terima.


9.     Interfacing Module
Interfacing Module berupa seperangkat rangkaian elektronik yang mengendalikan kerja bagian dalam haddisk, memproses data dari head dan menghasilkan data yang siap dibaca oleh proses selanjutnya. Interfacing Module yang dahulu banyak dipakai adalah sistem IDE (Integrated Drive Electronics) dengan sistem ATA yang mempunyai koneksi 40 pin. Teknologi terbaru dari Interfacing Module adalah teknologi Serial ATA (SATA). Dengan SATA maka satu harddisk ditangani oleh satu bus tersendiri didalam chipset, sehingga penanganannya menjadi lebih cepat dan efisien. Harddisk SATA sekarang perlahan sudah mengganti Harddisk ATA yang menggunakan knektor IDE.

10.Setting Jumper
Setiap harddisk memiliki setting jumper, fungsinya untuk menentukan kedudukan hardisk tersebut.
Bila pada komputer kita dipasang 2 buah hardisk, maka dengan menyeting Setting Jumper kita bisa menentukan mana hardisk Primer dan mana Hardisk Sekunder yang biasanya disebut Master dan Slave.
Master adalah hardisk utama tempat system di instal, sedangkan Slave adalah hardisk ke dua biasanya dibutuhkan untuk tempat penyimpanan dokumen dan data. Bila Jumper settingnya tidak di set, maka hardisk tersebut tidak akan bekerja.

11.Power Connector
Adalah sumber arus yang langsung dari power supply. Power supply pada hardisk ada dua bagian :
  • Tegangan 12 Volt, berfungsi untuk menggerakkan mekanik seperti piringan dan Head.
  • Tegangan 5 Volt, berfungsi untuk mesupply daya pada Logic Board agar dapat bekerja mengirim dan menerima data.

12.Enclosure
Enclosure adalah lapisan luar pembungkus harddisk. Enclosure berfungsi melindungi semua bagian dalam harddisk agar tidak terkena debu, kelembaban dan lah lain yang dapat mengakibatkan kerusakan data.
Dalam Enclosure terdapat breath filter yang membuat harddisk tidak kedap udara, hal ini bertujuan untuk semua bagian untuk membuang panas yang ada didalam harddisk karena proses putaran spindle dan pembacaan Read-Writer Head.





0 komentar:

Click Here To add Comment

Posting Komentar

Blogger Widgets


widgets
Diberdayakan oleh Blogger.